Saya senang sekali kalau sedang Summer seperti ini. Kenapa? Tentu saja karena bisa sering merasakan hangatnya Matahari. Meskipun cuaca di Belanda juga masih sering hujan, tetapi seringkali diakhir pekan cuaca menjadi sangat menyenangkan. Matahari bersinar cerah sehingga sayang sekali kalau akhir pekan hanya dihabiskan dengan berdiam diri dirumah. Saya dan Suami selalu mencari informasi tentang acara disekitar Den Haag atau kota lainnya yang bisa didatangi ketika hari sabtu atau minggu. Iya, kami biasanya hanya menghabiskan satu hari diluar, satu hari lainnya kami gunakan untuk leyeh-leyeh dirumah atau mengunjungi Mertua.
Satu bulan lalu, tepatnya 19 Juli 2015, kami mendatangi Swan Market yang diadakan di Kerkplein Den Haag. Sebenarnya apa sih Swan Market itu? Kalau ditilik dari namanya jelas ini adalah Pasar. Jika dibaca dari situs resminya, Swan Market adalah pasar yang menjual segala sesuatu yang berhubungan dengan gaya hidup, produk makanan olahan rumahan (homemade), aksesoris, interior rumah, barang-barang vintage, juga ada beberapa food truck, serta ada live musicnya. Sebenarnya pasar yang seperti ini bukan pertama yang saya datangi. Karena pada bulan Juni saya berkesempatan mengunjungi Arnhem untuk melihat Sonsbeekmarkt (tulisan tentang ini menyusul). Serupa, tapi tidak sama karena kalau di Sonsbeekmarkt diadakan ditaman yang bagus sekali bernama Sonsbeekpark hari minggu pertama disetiap bulannya, sedangkan Swan Market ini yang di Den Haag diadakan di Centrum dekat gereja, dan kota pelaksanaannyapun bisa berpindah. Swan Market dimulai saat musim dingin tahun 2010 di Rotterdam. Swan Market diadakan di Den Haag, Rotterdam, Dordrecht dan Tilburg. Selain di Belanda, Swan Market juga ada di Antwerpen, Belgia.
Pada dasarnya saya senang mengunjungi pasar-pasar yang jenisnya seperti ini karena bisa mencicipi beraneka jenis makanan, meskipun untuk saya harus memilih mana yang bisa dimakan dan yang tidak. Dan mematut diri disetiap tenda melihat barang-barang apa yang ada disana, memperhatikan satu persatu, merupakan keasyikan tersendiri. Kali ini kami memborong aneka jenis jamur yang masih segar. Serta bisa menikmati live music sambil kita makan dan minum serta beristirahat sejenak.
Mungkin jika ada yang sedang disekitar Den Haag, bisa mendatangi Swan Market tanggal 16 Agustus 2015, atau langsung cek website resminya untuk melihat jadwal yang terdekat dikotamu.
Selamat berakhir pekan bersama keluarga, teman dan orang-orang tersayang. Semoga akhir pekan ini cuaca cerah ceria di Belanda, karena kalau tidak ada halangan ingin melihat pesta kembang api dipantai Scheveningen.
-Den Haag, 14 Agustus 2015-
Semua foto adalah dokumen pribadi.
suka sama barang handmade dan vintagenya, lucu2 😀
Iya, suka gemes sendiri ngelihatnya.
Unik-unik barangnya ya Den..aku udah bertahun-tahun bolak-balik ke Den Haag masih belum sempet mampir ke pasar ini 🙂
Iya, seneng lihat barang2nya Indah. Unik. Inipun karena kebetulan lagi ke Centrum lihat ada kerumunan, didatengin ternyata Swan Markt. 6 September mereka ada di Museumpark Rotterdam. Kali aja bisa mampir 🙂
kak itu mirip kayak pasar dadakan bukan?
Bukan Win, itu pasar yang sudah terjadwal setiap bulannya. Bahkan jadwalnya sampai akhir tahun
ih penasaran sama pasarnya den, walau bekas namun manis manis.
Banyak banget pasar2 jenis beginian disini Ria. Banyak barang bekas tapi sik apik2.
Ya ampun …. Lucu banget jualannya . Sebagai penggemar jamur garis keras, pasti kalap tuh kalo lihat jamur ,,,,
Iya Mbak, jualannya lucu2 kalo suka pasar yang tipe begini. Kalo aku cuman ngeliatin aja hehe. Beneerr banget. Jamurnya bikin kalap pengen diborong 🙂
ahh pesta kembang api nya baguuuuus banget, tp dulu aku nontonnya pas cuaca summer nya gak bersahabat, demiii hahaha..
Waaahh kamu pernah nonton berarti ya Trid. Senangnyaa 🙂 Weekend kemaren cuaca bener-bener tidak bersahabat. Sampai hari inipun masih mendung dan hujan deres. Jadinya minggu kemaren batal lihat pesta kembang apinya. Minggu ini semoga cerah ceria. Kepengen banget lihatnya 🙂
Kalau lihat pasar seperti itu jadi ingin ikut buka lapak. Jual gudeg atau soto laku nggak ya *udik banget* 😀
Persis sama kayak suamiku Fee apa yang kamu pikirkan haha. Dia bilang kalo ada pasar seperti ini mending aku daftar, buka stand jualan rujak sama soto ayam hahaha. Laku sih soto ayam disini. Orang Belanda suka soto ayam. Rujak nih kayaknya yang ga laku
ya ampun Den, beberapa diatas raasnya pengen dibawa pulang semuanya
Iya Non,kalau suka barang2 vintage pasti tangan gatel pengen hambur2in uang deh lihat yang beginian haha. Kalau aku cuman kufoto aja.
Deenn… apakabar?
Selamat lebaran ya.. minal aidin wal faidzin… maaf lahir batin yaa…
Hai Firsty! Alhamdulillah baiiiikkk. Kamu yang lama ngilangnya 😀 Maaf lahir bathin juga yaaaa 🙂