Catatan Tahun 2016

Tahun 2016 sudah akan berganti menjadi tahun 2017 dalam 2 minggu ke depan. Saya saja yang merasa atau memang tahun ini waktu berlari sangat cepat. Sepertinya baru kemarin saya selesai sekolah bahasa Belanda awal Januari, lah kok tahu-tahu sekarang sudah menuju akhir tahun. Semoga itu pertanda baik bahwa saya sangat menikmati apa yang telah dilalui di tahun 2016.

Bersyukur tahun ini bisa saya dan suami lewati dengan baik lengkap bersama cerita suka duka senang sedih tertawa. Kami melewati semuanya berdampingan. Banyak kabar bahagia yang hadir, ada beberapa kabar duka juga yang terdengar. Kami berdoa buat mereka yang ditinggalkan yang terkasih dan orang-orang terdekat, semoga dikuatkan dan tetap semangat. Dan semoga yang kembali menghadap Sang Pencipta diberikan tempat yang terbaik di sisiNya. Dan yang sedang diberikan ujian sakit, semoga tetap semangat dengan ikhtiar dan doanya, semoga diberikan yang terbaik. Mendengar berita duka, selalu mengingatkan saya akan hidup di dunia ini yang ada batasnya dan bisa mengembalikan saya kembali pada jalur yang seharusnya, jika melenceng. Berita duka juga mengingatkan saya agar berusaha memanfaatkan setiap detiknya untuk kegiatan yang tidak mendatangkan kesia-siaan dan tidak lupa untuk bersyukur jika ada kabar bahagia yang datang karena tidak ada yang kekal di dunia ini, termasuk kebahagiaan ataupun kesedihan. Semua akan berputar pada waktunya.

Bagi yang sedang berbahagia, saya ucapkan selamat. Apapun bentuk kebahagiaan itu, semoga bisa menular ke sekitarnya karena katanya aura kebahagiaan bisa membuat sekelilingnya ikut bahagia juga. 

Kalau dua tahun berturut saya selalu membuat catatan akhir tahun seperti rangkuman apa saja yang terjadi dalam satu tahun, kali ini tidak lagi. Saya dan suami sangat menikmati apa yang telah kami lalui tahun ini, dengan semua hal yang sudah kami tuliskan di blog ini untuk berbagi cerita, maupun hal-hal yang memang ingin kami simpan sendiri sebagai bagian dari privacy. Syukur tidak henti kami panjatkan atas segala perjalanan yang telah kami lakukan, kekuatan untuk saling mendukung saat duka datang, bersyukur atas kegembiraan dan rejeki yang telah dititipkan, tidak lupa juga tetap melihat ke bawah dan sekeliling sebagai pengingat dan berbagi, dan bersyukur untuk kesehatan yang baik dan umur yang mudah-mudahan membawa berkah. 2016 luar biasa buat kami.

Buat saya pribadi, 2016 adalah tahun penuh pembelajaran dan penerimaan. Saya lebih santai menjalani hidup. Pikiran saya tidak lagi terlalu berisik seperti tahun-tahun sebelumnya. Saya lebih bisa bernafas secara sadar, lebih bisa mengatur langkah, dan lebih memilih untuk bahagia dengan cara saya, bukan karena bagaimana orang melihat saya atau bukan karena saya ingin dilihat orang lain. Hidup di negara baru hampir 2 tahun juga banyak memberikan saya pelajaran berharga. Bukan hanya belajar bahasa dan budaya yang baru, tetapi juga belajar untuk menerima. Lebih legowo jika memang saya dalam keadaan tidak baik-baik saja. It’s okay not to be okay. Suara-suara berisik di kepala saya sudah mulai berkurang karena belajar menerima. Saya tidak lagi sibuk mengejar ini itu, tidak lagi ruwet sendiri supaya terlihat “sempurna.” Saya belajar menerima bahwa hidup tanpa masalah itu kurang berwarna. Masalah datang sebagai sarana untuk meningkatkan kemampuan dalam memecahkannya. Saya bisa berjalan tanpa penuh rasa kekhawatiran dengan pertanyaan : bagaimana jika. Gagal ataupun berhasil memang sudah jadi bagian dalam perjalanan hidup. Tahun 2016 juga memberikan saya kesempatan untuk bertemu orang-orang baru, mengenal lebih dalam artinya pertemanan. Teman datang dan pergi silih berganti. Kalau layak dipertahankan, akan saya perjuangkan. Tapi jika tidak bisa saya perjuangkan untuk bertahan, akan saya ikhlaskan untuk pergi dan berlalu.
Salah satu hal baik yang saya rasakan tahun ini adalah mengenal lebih banyak blogger. Mereka memberi warna tersendiri dalam hidup saya. Banyak cerita yang bisa saya jadikan bahan renungan, cerita yang membuat tertawa terbahak, cerita yang tidak sesuai di hati maupun cerita yang memberikan pengetahuan baru. Memang tidak setiap saat saya meninggalkan komentar ataupun membaca dengan seksama, tetapi jika ada waktu senggang, saya usahakan untuk berkomentar kalau memang topiknya saya pahami. Terima kasih untuk blogger yang sudah follow blog kami dan menyempatkan waktu untuk membaca tulisan kami atau meninggalkan komentar. Terima kasih juga yang sudah follow lewat email dan untuk siapapun yang membaca blog kami dan berkirim email.

Saya sudah tidak sabar menyambut tahun 2017. Semoga saya dan suami selalu diberikan kesehatan yang baik, umur yang berkah, selalu ingat untuk bersyukur setiap waktu, tetap dan selalu memberikan dukungan satu sama lain, dan tidak lupa untuk bahagia.

Untuk diri sendiri, saya punya satu ambisi di tahun 2017 yaitu untuk hidup sederhana. Menyederhanakan yang selama ini rumit. Tetap membuat sederhana yang tidak rumit. Dan tidak membuat rumit yang sudah sederhana.

Semoga tahun 2017 dunia bisa lebih damai dan Indonesia mampu beranjak maju dengan tidak terlalu berkutat pada urusan agama dan politik yang saling menunggangi. Semoga masing-masing orang diberikan pikiran yang jernih untuk sama-sama kembali ke tujuan menjadikan Indonesia lebih baik. Jangan hanya jalan di tempat dan mencari kesalahan saja. Yuk sudahi gontok gontokannya dan kembali mengukir prestasi. 

-Den Haag, 14 Desember 2016-

43 thoughts on “Catatan Tahun 2016

  1. Waktu berjalan cepat ya mbak Den. Ada yang bilang hidup didunia itu sebetulnya cuma 10 hari saja dari alam lain. Semoga semua tercapai yang dicita-citakan. Ah ambisi kita sama mba, menyederhanakan..

    1. Iya benar cepat sekali. semoga memang pertanda baik bahwa kita sangat menikmati dan senang dengan apa yang terjadi 1 tahun ini. Yuk menyederhanakan 🙂

  2. Deny, 2016 sebentar lagi usai nih lho… nggak berasa ya udah mau 2017. Sudah mau dua kali pergantian di negara orang, tahun depan insyaAllah kalo diberi umur panjang tahun batuan di Indonesia, aamiin. Aku juga harapannya gitu Den, Indonesia makin baik tanpa kisruh dan ribut2 lagi, aamiin.. seneng mengenalmu juga Deeeennn, salah satu bloger yang pingin kutemui di dunia nyata 😉

    1. Semoga Dil tahun depan masih diberikan umur barakah sehingga bisa tahun baruan dengan keluarga dan teman2 di Indonesia. Ahhh so sweet of you Dila. Akupuuunn ingin suatu saat bisa ketemu di dunia nyata denganmu. Aku banyak belajar dari cerita2 yag kamu tuliskan di blog. Belajar tentang kehidupan *kok abot men omonganku :))) *but it’s true! keep writing ya Dila and keep in touch.

  3. Menurutku tahun ini juga cepet banget berlalunya mbak den… Semoga tahun 2017 lebih baik ya 🙂 Misinya untuk hidup lebih sederhana menginspirasi banget mbak den… aku juga lg berusaha untuk berdamai sama diriku mbak, berusaha menerima apa adanya dan nggak terlalu peduli sama apa kata orang dan lebih menerima kekuranganku sendiri 🙂

    1. Nambah umur memang bikin banyak merenung kalau bukan saatnya lagi hidup ruwet karena sebenarnya menyederhanakan hidup prosesnya tidak sederhana 😀 tapi pasti kita bisa lewat proses. Semangat Shinta, selamat tahun baru buatmu dan selamat hari Natal juga yaa

  4. Beneran tahun ini emang rasanya singkat bangat. Dan pelajaran tahun ini rasanya lebih banyak dan lebih komplit dari tahun-tahun sebelumnya. Benar Den, belajar menerima dan hidup sederhana itu memang harus dipelajari bertahun-tahun. Semoga tahun depan kitanya lebih siap dan dapat melewatinya dengan baik.

  5. alhamdulillah mbak tahun 2016 saya mulai serius ngeblog dan sekarang tahu apa passion saya yaitu nulis mbak,trus tahun ini adalah tahun saya belajar banyak dan sangat menikmati diri saya karena bisa lebih banyak bersosialisasi ke lingkungan di luar circle selama ini, udah gak sabar menuju tahun 2017 kejutan apalagi yang akan saya dapat

    1. Terima kasih Na sudah berbagi cerita tentang 2016 kamu. Senang bacanya bahwa di 2016 kamu menemukan passion kamu. Semoga di 2017 semakin baik lagi dan kejutan baik mendatangimu

  6. Time flies. And di tahun ini aku kehilangan dua orang keluarga Mba, satu tanteku yang mana kita deket banget. Satunya lagi adeknya kakekku. huhuhu sedih banget kalo inget. Cuma time will heal.

    Semoga kita semua semakin sehat jiwa dan raga ya Mba 😀

    1. Ikut berduka cita Puji atas kehilanganmu. Semoga mereka diberikan tempat terbaik di sisi Allah dan kamu selalu diberikan kekuatan. Insya Allah yang terbaik. Iya semoga kesehatan jiwa raga selalu bersama kita ya Puji. Semangat untuk 2017!

  7. taun ini asli cepet banget berasanya, mba.. taun ini ngejalaninnya lebih pasrah, lebih legowo, dalam banyak hal. tapi juga tetep lebih banyak kejadian kocak sih mba 😀
    mendoakan semua taun2 berikutnya juga lebih berkah untuk kita semua ya mbaaa.. aamiin 😀

    1. Aku juga berdoa yang sama buatmu San, semoga yg jadi harapan dan cita2mu dapat kemudahan dalam meraihnya dan diberikan yang terbaik. Iya, aku tahun ini juga lebih kalem ngejalaninya. Biasanya sumbu pendek, tahun ini sumbunya kayaknya nambah beberapa centi haha. Ayookk San share ceritamu 2016, biar aku ketawa2 bacanya *Lha dipikir dagelan :))). Semangat Santi untuk 2017!

    1. Amiinnn Non, semoga dunia makin baik ya. Sedih akhir2 ini aku mikirin dunia.
      Iyaa, kayaknya baru kemaren kejadian badai pas kamu ke NL, eh dah setahun aja

  8. Posting yg positif dalam menilai kehidupan di tahun yang penuh dengan kejadian negatif di dunia dan Indonesia sendiri..kadang memang kita perlu refleksi diri kita sendiri dulu dan menghargai apa yang ada dan kita raih. Semoga tahun 2017 akan jauh lebih baik.. 🙂

    1. Terima kasih Indah. Membuat diri sendiri denang dengan memikirkan yang baik2 ditengah ruwetnya dunia. Semoga 2017 dunia semakin baik lagi. Semangat Indah untuk 2017!

  9. Iya bener mbak den. Cepet banget rasanya ni waktu wuuss wuss wussss aja. *tanda tanda*
    Ehm apa ya, taun 2016 ini bagiku sama kayak taun taun sebelumnya. Eerr…eh ada sih, taun 2016 ini saya melepaskan sesuatu yang ‘berat’ hingga hidup jadi lebih enteng, jadi lebih mencintai diri sendiri.

    1. Ayookk Na ditulis pengalaman 2016. Ingin baca juga. Semangat Na untuk 2017. Semoga langkahmu dipermudah menuju cita2 dan harapanmu.

  10. Berasa gak sih waktu tuh cepet banget kayanya,, berharap yg baik aja klo saya ditahun 2017 dan buat deny dan suami juga ya.. Semoga bahagia terus

  11. Iya gak berasa banget tahun 2016 tiba2 udah selesai aja. Sekarang baru mau nyusun rencana ngeblog 2017 saya. Syukurlah srmua target 2016 yg saya susun tahun lalu sudah tercapai semua. Nggak sabar buat mulai berjuang di tahun 2017 agar semua impian bisa tercapai.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.